Setiap individu memiliki angan-angan besar yang tergantung di sana dalam kehidupan kita. Kita hendak mencapainya, tetapi tampaknya begitu sulit dan ruang kosong dalam kehidupan kita malah tampak begitu kecil.
Luangkan sejenak dan pikirkan apa tujuan besar Anda. Mungkin bisa sesuatu yang sederhana seperti menyelesaikan masalah rumah tangga. Mungkin bagaikan hendak menggapai langit seperti memulai karir baru atau bisnis baru. Atau mungkin sesuatu yang benar-benar gila, seperti pindah ke Norwegia.
Apa pun itu, tetapkan tujuan tersebut dalam pikiran saat Anda membaca delapan taktik di bawah ini. Tanyakan diri Anda bagaimana Anda benar-benar bisa menerapkan masing-masing taktik ke arah tujuan Anda. Pada akhirnya, Anda mungkin hanya menemukan bahwa Anda telah membuat rencana untuk mengubah nasib Anda ke arah yang lebih baik.
1. Berhenti Berpikir Akan Kegagalan
Hal ini sering menjadi pertanyaan besar yang menahan kita untuk mengambil lompatan besar dalam hidup. Kita seringkali memandang tujuan adalah sesuatu yang akan membutuhkan banyak upaya, energi, dan waktu, dan kita tidak dapat membayangkan rasa sakit dan kekecewaan apabila akhirnya tidak berhasil.
Untuk itu, saya mengatakan siapa yang peduli jika tidak berhasil? Jika ini adalah mimpi Anda, proses menuju ke sana seharusnya menjadi hal menyenangkan bagi Anda. Bahkan apabila tujuan yang diraih bukanlah yang Anda impikan, perjalanan ke sana akan terasa menyenangkan.
Saya ingin menjadi penulis fiksi. Selama 15 tahun, belum satu pun fiksi saya yang terbit. Namun saya terus menulis. Mengapa? Karena saya sangat menikmatinya, terlepas dari apakah saya berhasil atau gagal. Saya bahkan tidak pernah berpikir tentang kegagalan. Itu tidak masalah. Saya menulis hal yang saya sukai dan terus mengirimkan tulisan saya, pada poin tertentu saya sudah berhasil sampai ke tahap ini.
2. Pastikan Tujuan Anda Tidak Berlebihan
Tujuan seperti menggandakan empat kali lipat gaji Anda dalam kurun waktu enam bulan akan menjadi bumerang dan tidak akan memotivasi Anda. Tak peduli seberapa baik Anda, hal tersebut tidak mungkin terjadi.
Satu cara baik untuk memastikan tujuan bisa diraih adalah dengan bertanya pada diri sendiri berapa banyak keberhasilan tujuan yang bergantung sepenuhnya pada Anda. Semakin Anda menggantungkan keberhasilan Anda pada diri Anda sepenuhnya dan bukan pada tindakan orang lain, semakin besar kemungkinan Anda akan menemukan keberhasilan.
3. Lakukan Hal Ringan Setiap Hari
Setiap berlalunya hari, Anda harus mengambil beberapa tindakan ke arah tujuan Anda. Berjalan kaki untuk menjaga kesehatan. Bacalah buku untuk menambah pengetahuan Anda. Tulislah 1000 kata per hari (sebagai yang disarankan penulis terkenal Stephen King). Lakukan sesuatu untuk mengembangkan keahlian Anda atau untuk mempelajari lebih lanjut tentang suatu bidang yang sesuai dengan fokus tujuan Anda. Ambillah langkah tambahan yang secara langsung menuju ke sasaran.
Keuntungan besar melakukan hal ini adalah bahwa hal itu membuat tujuan Anda selalu segar dalam pikiran Anda, sementara perlahan-lahan mengurangi kesulitan yang ada. Anda selalu bergerak ke arah yang benar, semakin mendekati sasaran, dan selalu menjaganya dalam pikiran.
4. Carilah Pelaksana
Pelaksana adalah seseorang yang dapat menawarkan solusi netral berkenaan dengan tujuan dan pendekatan Anda untuk mencapainya. Seorang pelaksana dapat memberi Anda lebih dari sekedar pembinaan, seperti mendorong Anda melalui sesuatu yang lebih spesifik, atau lebih sebagai peran pembimbing dengan menawarkan umpan balik berkenaan dengan tujuan Anda dan rencana Anda ke arah tujuan.
Bagaimana Anda bisa menemukan seorang pelaksana? Mencari orang-orang sukses di bidang yang Anda minati, serta orang-orang yang memiliki pengetahuan dalam bidang yang sedang Anda geluti. Tempat untuk memulai mungkin termasuk dokter, jaringan sosial Anda, atau lingkungan kerja Anda.
5. Cari Dukungan Positif
Memiliki orang-orang yang bisa mendiskusikan kemajuan dengan Anda dan yang akan mendukung Anda dengan cara positif adalah unsur yang sangat penting apabila tujuan yang hendak Anda raih besar. Dukungan positif akan memacu rasa percaya diri Anda dan membantu pemulihan diri Anda setelah berjuang mencapai titik tertentu.
Ingat, teman yang baik dan berharga adalah seseorang yang membuat Anda merasa lebih baik dan membuat Anda merasa siap untuk menaklukkan hal-hal sulit dalam hidup.
6. Kurangi Rutinitas Anda
Ketika kita memiliki rutinitas harian atau mingguan yang sangat padat, sering kali mustahil untuk dapat menemukan waktu senggang melakukan hal-hal yang kita impikan. Umumnya kita merasakan rutinintas adalah hal yang biasa saja sepanjang kita bisa menangani segala kejadian dalam keseharian.
Apabila Anda ingin mencari ruang bagi tujuan itu, kurangilah rutinitas Anda. Mulailah lakukan beberapa hal sebelum pergi bekerja, bukan setelah bekerja. Hapuslah satu atau dua aktivitas yang Anda rasa masih bisa ditunda. Biasakan istirahat siang. Kurangi waktu mengerjakan hal-hal sampingan.
Mengurangi rutinitas membuat banyak hal dalam hidup Anda terasa baru, dan itu adalah waktu yang tepat untuk mulai fokus bekerja menuju tujuan besar dalam hidup Anda.
7. Berbagi Tujuan Secara Luas
Jadikan orang-orang dalam hidup Anda sebagai motivator dengan mengatakan kepada mereka tentang tujuan Anda. Ketika Anda berbagi tujuan dengan orang-orang penting dalam hidup Anda, mereka menjadi sumber motivasi untuk bangkit dan melakukan sesuatu.
Pada satu tingkat, secara pribadi Anda termotivasi hanya karena Anda tidak ingin menunjukkan kegagalan pada orang-orang di sekitar Anda. Pada tingkat lain, seringkali mereka akan benar-benar memotivasi Anda.
8. Kenali Motivasi Anda
Mengapa Anda berusaha mencapai tujuan ini? Jika tujuan itu hanya untuk diri Anda sendiri, lebih baik lupakan saja. Akan jauh lebih berharga apabila Anda menentukan pilihan-pihan sulit tersebut karena Anda ingin tujuan tersebut bermanfaat bagi orang lain.
Mempelajari sesuatu yang baru karena hal itu memuaskan Anda adalah hal yang lebih baik ditunda. Mempelajari sesuatu yang baru karena membawa nilai kepada orang lain jauh lebih mendesak.
Usahakan motivasi tetap terpusat dan utama. Gunakan pengingat visual sebagai motivator Anda. Misalnya jika Anda mencoba untuk diet, pasanglah foto figur ideal Anda di depan pintu kulkas Anda. Sumber-sumber eksternal akan memotivasi Anda untuk membuat pilihan-pilihan kecil yang membangun fondasi kesuksesan. - Trent Hamm
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar